 |
Orchid Garden and Koi Ponds |
Setelah keluar
pesawat yang mendarat dari Jakarta, saya segera berjalan menuju Ambassador Transit Hotel di Terminal 2. Saya sudah booking untuk bermalam selama 6 jam. Penerbangan saya besok paginya adalah pukul 6:30 ke Yangon dan
boarding time pukul 5:30 pagi. Maka menggunakan transit hotel adalah pilihan yang cukup bijak menurut hemat saya dari pada harus keluar melewati imigrasi dan mencari hotel di luar airport.
Sekarang banyak hal yang bisa dilakukan saat kita transit di Changi Airport. Airport disini selalu melakukan upaya penyegaran dan dikemas dengan kampanye pemasaran yang komprehensif untuk menarik wisatawan baik yang akan berkunjung ke Singapura atau hanya sekedar singgah untuk transit ke penerbangan berikutnya.
Kampanye terbaru adalan "The feeling in the first class". Changi Airport berusaha menambahkan berbagai fasilitas hiburan yang menambah kenyamanan siapa saja akan terbang, baru mendarat atau transit. Apapun kelas penerbangan pelancong, mereka dapat memanfaatkan fasilitas-fasilitas berikut.
Sunflower Garden
 |
Sunflower Garden |
Ya taman bunga matahari di area airport mungkin satu-satunya di dunia. Berada disebuah teras yang cukup besar, pengunjung dapat menikmati taman bunga matahari sambil melihat pesawat yang sedang parkir, sedang
landing ataupun
take off. Buat perokok kamu bisa merokok di area ini.
 |
Sunflower Garden at Night |
 |
Suasana Sun Flower Garden di Malam Hari |
Koi Ponds
Kolam ikan koi dilengkapi dengan taman bunga anggrek menambah indah suasana airport. Unsur air di dalam kolam memberi kesan segar dan sejuk. Berbagai macam bunga anggrek yang tertata rapi memperlihatkan Singapura sangat serius dalam hal menarik wisatawan. Mereka berusaha menghadirkan hal-hal yang baru di airport sebagai gerbang wisatawan. Ada juga patung tokoh-tokoh disney dimana pengunjung bisa berfoto bersama.
Gratis internet di beberapa komputer yang sudah disediakan. Selain itu jika kamu ingin menggunaan internet dari perangkat mobile juga tersedia free wifi. Cukup melakukan registrasi dari handphone, tablet atau laptop. Ada dua cara untuk mendapatkan free wifi di Changi airport. Pertama melakukan registrasi dengan memasukan nomor telepon dan kode PIN akan dikirim melalui sms ke handphone kita kemudian kita masukin ke bagian akhir permohonan free wifi. Langkah kedua kita melakukan registrasi di komputer yang sudah disediakan dengan memasukan nama lengkap, nomor passport dan data pribadi lainnya dan kode PIN akan muncul di layar komputer. Ingat kode ini hanya muncul sekali. setelah kita masukan PIN dalam proses registrasi permohoon free wifi maka kita bisa mengakses internet secara gratis.
 |
Free internet surfing |
Movie, Game and Foot Massage
Di dekat Sunflower Garden terdapat area entertainment. Disini pengunjung bisa menikmati film holywood di mini cinema secara gratis. Tempat duduknya cukup lumayan, bisa menampung 20-30 orang. Di bagian belakang kursi masih ada cukup ruang lapang yang digunakan para backbacker untuk tidur di karpet dan mengisi baterai handphone atau laptop. Saya mencoba menonton satu film malam itu. Diluar mini teater terdapat beberapa monitor komputer yang bisa digunakan untuk mengakses internet. Selain itu juga terdapat deretan sofa berbentuk melengkung setengah lingkaran dengan TV flat yang cukup besar untuk menonton televisi. Buat anak-anak dan orang dewasa yang pecinta game, beberapa unit Play Station 3 juga tersedia di area ini. Dibeberapa lokasi ruang tunggu juga disediakan kursi pijat elektrik. Sambil menunggu pesawat take off kita bisa melakukan foot massage.
 |
Game and Movie Area |
 |
PS 3 station |
 |
Komputer di depan Mini Movie Teather |
 |
Tempat nonton TV |
 |
Foot Massage Information |
Ambassador Transit Hotel
Untuk traveler yang menginginkan kenyamanan, tersedia transit hotel disini. Karena saya sudah terlanjut booking hotel ini sejak dari Jakarta, saya memilih untuk tinggal selama 6 jam saja seharga $ 69 USD. Hotelnya cukup nyaman dan jauh dari kebisingan suara pesawat. Hotel ini menawarkan basic service, kamar yang nyaman dan kamar mandi shower, toiletries dengan air hangat dan dingin. Jika takut ketinggalan pesawat di penerbangan berikutnya, mintalah wake up call ke receptionist.
 |
Hotel Lobby |
 |
An Aisle |
 |
the bed |
 |
Room facilities |
Killiney
Setelah mendapatkan wake up call pukul 5 pagi saya segera mandi dan bersiap diri untuk check out dan melanjutkan penerbangan ke Yangon. Setelah check out perut cukup lapar dan saya berhenti di Killiney untuk menikmati sepotong Bread Kaya Butter dan secangkir kopi. Harganya tidak sampai 4 dollar Singapore. Lumayan untuk mengisi perut yang kosong.
 |
Kaya Butter and Coffee |
 |
Changi Airport in Early Morning |
 |
Changi Airport in Early Morning |
 |
Electric Car |
 |
Free Trolley |
Suasana airport masih sepi pagi itu. Sambil menunggu di kursi tunggu saya membuka iphone saya dan membaca berita tentang perkembangan pencarian Airasia QZ 8501. Kembali saya melihat boarding pass saya dan memastikan boarding time. Karena malam sebelumnya saya belum tau gate berapa untuk penerbanggan ke Yangon, maka saya berjalan memperhatikan layar informasi penerbangan. Kebetulan untuk penerbangan Singapore Airlines dengan destinasi di Asia Tenggara mereka menggunakan terminal 2, jadi tidak perlu pindah ke terminal lainnya. Akhirnya waktu boardingpun tiba, saya berjalan ke ruang tunggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar