Multimedia Oman Air dengan latar belakang Grand Mouse di Muscat, Oman |
Akhir tahun 2017 saya memutuskan untuk pulang ke rumah, sekalian merayakan Natal bersama keluarga. Setelah semingguan di Pati, cukup bosan ternyata, saya membuka aplikasi traveloka dan tiba-tiba terbesit keinginan untuk melakukan liburan akhir tahun ke Timur Tengah. Dan destinasi pertama yang terbesit di kelapa adalah Jordan. Syukur-syukur bisa melintar batas ke Israel atau Palestina.
Bandara Soekarno - Hatta di akhir tahun 2017 |
Kelas Ekonomi - Oman Air Dreamliner Boeing 787 Jakarta - Muscat |
Saya cukup terkejut dengan banyaknya turis dari Oman mengunjungi Jakarta. Selain itu pesawat didominasi oleh jamaah Umroh dari Indonesia. Untuk kursi kelas ekonomi terisi sekitar 90 persen sedangkan kelas bisnis mungkin tidak sampai 5 persen.
Snack dan Juice sebelum makan malam |
Perjalanan selama sekitar 7 jam dengan cuara yang bagus dan saya menontoh 3 buah film yang terlewatkan untuk saya tonton di bioskop tahun 2017. Variasi filmnya cukup lumayan.
Setelah mendarat di bandara Muscat, saya kira sudah pindah ke bangunan yang baru, karena dua tahun yang lalu saya liburan ke Oman bangunan bandara yang baru sepertinya sudah tinggal sentuhan akhir. Sayangnya untuk kali ini saya masih mendarat di bandara yang lama, jadi jangan mencoba membandingkan dengan bandara di Dubai, UAE atau Doha, Qatar.
Menu Makan Siang |
Kemudian saya menuju ruang tunggu untuk penerbangan berikutnya ke Amman, Jordan dengan menggunakan pesawat yang lebih kecil yaitu Airbus 320.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar